LIMA PULUH | SUMUT24
Sebanyak 31 orang warga asal Batubara yang sempat bergabung dalam Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar), Minggu (9/4) dijemput Pemkab Batubara dari kesatuan Yonif 121/MK Galang.
Penjemputan eks Gafatar itu langsung dilakukan Kakan Kesbang Pol Linmas Elvis Afianto, sesuai surat perintah tugas dari bupati Batubara ke Batalyon Infantri (Yonif) 121/MK langsung dibawa kekantor Kesbang Pol Limnas untuk diberikan pengarahan.
Berdasarkan data di Kesbang Pol Limnas korban eks Gafatar warga Kabupaten Batubara ada 31 orang terdiri dari 4 kecamatan, 7 kepala keluarga (KK), Kecamatan Lima Puluh 5 orang, Air Putih 8 orang , Medang Deras 10 orang dan kecamatan Sei Suka 8 orang.
Dalam arahannya Elvis Alprianto, meminta warga eks Gafatar bisa kembali ketengah masyarakat dan keluarga dengan normal seperti sedia kala dengan melupakan masa lalu.
“Saya mewakili dari pemerintahan berharap agar warga masyarakat bisa menerima kembali kedatangan saudara-saudara kita yang telah menjadi korban ini. Mereka adalah bahagian dari keluarga kita, mari kita bina hidup baru dengan suasana persaudaraan yang erat,” harap Kakan.
Pantauan di lapangan Camat Lima Puluh Drs Darmansyah didampingi Dan Ramil 03/Lima Puluh Kapten Inf Julpan secara bersama menyerahkan suami istri asal Desa Sumber Padi Jono kepada keluarganya. Juga diikuti tiga camat yang lain didampingi Dan RamiL masing-masing. (jo)