Padangsidimpuan | Sumut24.co
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padangsidimpuan baru saja menutup pendaftaran untuk bakal pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang akan bertarung dalam Pilkada 2024.
Dengan berakhirnya periode pendaftaran pada Kamis, (29/8/2024) pukul 23.59 WIB, hanya tiga Paslon yang berhasil mendaftarkan diri dan melengkapi berkas-berkas yang diperlukan.
Ketiga pasangan kini menjadi kandidat utama dalam pemilihan yang akan digelar pada 27 November 2024.
Ketua KPU Kota Padangsidimpuan, Tagor Dumora Lubis, mengungkapkan bahwa langkah berikutnya bagi ketiga Paslon adalah pemeriksaan kesehatan. Proses ini akan dilaksanakan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) di Medan. Pemeriksaan kesehatan merupakan tahapan penting yang harus dilalui oleh setiap calon untuk memastikan bahwa mereka dalam kondisi fisik dan mental yang prima sebelum melaju ke tahap berikutnya.
"Ada Tiga Rumah Sakit menjadi rujukan Test Kesehatan, yaitu RS Adam Malik Medan, RS Pirngadi Medan dan RS Haji Medan dan Paslon dari Kota Padangsidimpuan akan mengikuti test kesehatan di RS Pirngadi Medan ", ujar Tagor
Tagor menekankan bahwa proses seleksi kesehatan ini sangat ketat. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa calon pemimpin yang terpilih nanti dapat menjalankan tugas mereka dengan baik. Pemeriksaan ini juga menjadi indikator bahwa para Paslon memiliki kapasitas yang diperlukan untuk memimpin Kota Padangsidimpuan dengan efektif.
Profil Paslon yang Mendaftar :
1. Irsan Efendi Nasution dan Ali Muda Siregar Paslon pertama ini diusung oleh Partai Golkar dan mendapatkan dukungan dari 10 kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padangsidimpuan. Dukungan politik yang solid ini menunjukkan bahwa pasangan ini memiliki kekuatan yang signifikan di kalangan legislatif lokal.
2. Hapendi Harahap dan Gempar Nauli Hamonangan Nasution Paslon kedua memperoleh dukungan dari enam partai politik, yaitu PDIP, Partai Demokrat, NasDem, Hanura, Perindo, dan PAN. Dengan total 13 kursi di DPRD, pasangan ini menawarkan dukungan yang luas dan mencerminkan keberagaman aspirasi masyarakat Kota Padangsidimpuan.
3. Letnan Dalimunthe dan Harry Pahlevi Harahap Paslon ketiga diusung oleh empat partai politik: Gerindra, PKS, PKB, dan PBB. Meskipun dukungan mereka hanya mencakup 7 kursi di DPRD, pasangan ini tetap menjadi kontender yang patut diperhitungkan dalam kontestasi Pilkada mendatang.
Dengan hanya tiga Paslon yang mendaftar, Pilkada Kota Padangsidimpuan 2024 diperkirakan akan menjadi ajang persaingan yang sengit. Setiap Paslon pasti akan mengembangkan strategi kampanye yang kreatif untuk meraih dukungan maksimal dari masyarakat. Visi misi, rekam jejak, dan kemampuan menghadapi isu-isu krusial akan menjadi faktor penting dalam menentukan pilihan para pemilih.
Dalam beberapa bulan ke depan, kampanye Pilkada akan memasuki fase yang lebih intensif. KPU Kota Padangsidimpuan telah menetapkan jadwal dan aturan kampanye untuk memastikan bahwa proses demokrasi berjalan dengan jujur, adil, dan transparan. Hal ini bertujuan agar hasil Pilkada benar-benar mencerminkan kehendak rakyat.
Secara keseluruhan, meskipun hanya ada tiga Paslon yang bertarung, Pilkada Kota Padangsidimpuan 2024 tetap merupakan momen penting dalam perjalanan politik kota ini. Masyarakat diharapkan dapat memilih pemimpin yang mampu membawa perubahan positif, meningkatkan kesejahteraan warga, dan memajukan Kota Padangsidimpuan menuju masa depan yang lebih cerah.zal