Aceh Tamiang - Antusiasisme mahasiswa KKN melayu serumpun kelompok 4 yang berada di Desa Rimba Sawang Kecamatan Tenggulun Kabupaten Aceh Tamiang dalam menyambut hari kemerdekaan Indonesia yang ke 79 dengan membangun sebuah gapura.
Pembangunan gapura tersebut sebagai bentuk rasa kecintaan para mahasiswa dalam menyambut hari kemerdekaan Indonesia. Minggu (18/8/2024).
Para mahasiswa tersebut Bergotong royong dan saling bahu membahu dalam membangun gapura tersebut dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada di Desa seperti pohon pinang, dan bambu.
Desa Rimba Sawang sendiri memang masih belum memiliki sebuah gapura ataupun sejenis plang arah jalan dan penunjuk jalan. Karenanya, mahasiswa berinisiatif merancang Pembangunan gapura pada arah pintu masuk desa agar terlihat menarik untuk di pandang sekaligus sebagai hiasan dalam memeriahkan hari kemerdekaan Indonesia.
Gapura tersebut dibuat dengan kurun waktu 3 hari mulai dari tahap design, persiapan bahan seperti menebang bambu, memotong, dan mewarnai bambu.
Bahan utama yang digunakan yakni bambu, selain harganya yang terjangkau, bambu juga sangat mudah ditemukan di daerah ini dan memiliki ketahanan yang lama, "membuat gapura dengan menggunakan bambu juga memiliki ciri khas tersendiri yang menunjukkan kekayaan alam serta perjuangan para pahlawan dalam melawan para penjajah dengan menggunakan bambu sebagai alat perang". Ucap Zyad Alariq ketua KKN Kelompok empat
hal tersebut lah yang mendasari para mahasiswa itu membuat sebuah gapura di pintu masuk Desa Rimba Sawang. Serta dengan adanya gapura tersebut diharapkan kan dapat menumbuhkan jiwa semangat dan pantang menyerah pada masyarakat yang berada di desa tersebut. (red)