Anak Politikus Gerinda Diculik dan Diturunkan Dijalan

Administrator - Rabu, 17 Februari 2016 10:46 WIB

MEDAN|SUMUT24

Anak Politikus Partai Gerinda Sumatera Utara, Tony Chandra dikabarkan diculik dan sempat diturunkan di jalan raya yang tidak jauh dari kediaman rumahnya. Bahkan putri korban bernama Felicia (6) sengaja dibawa kabur perampok yang menggunakan senjata lengkap, Selasa (16/2) pagi.

Saat dihubungi via seluler, dengan singkat Tony Chandra menjelaskan, saat diputarkan CCTV dirumahnya ketiga pelaku menggunakan senjata api lengkap dan mengendarai mobil Avanza Hitam.

“Saya tidak bisa memberi keterangan banyak, saya liat di CCTV mereka menggunakan senjata api dan mengendarai satu unit Mobil Avanza,” ujar Tony Chandra saat dikonfirmasi pukul 11.20 wib

Namun saat wartawan menghubunginya kembali melalui via seluler menanyakan kronologis lebih detail, Tony Chandra saat pagi itu sedang mau mengantar anaknya kesekolah

“Saya hendak mengantarkan anak saya Felicia murid kelas 1 ke sekolahnya SD Methodist II di Jalan Thamrin Medan. Namun, saat saya lagi memanaskan mobil dan saya akan mengantar anak saya berangkat sekolah, pelaku kemudian beraksi dan menggasak mobil saya di Jalan Madio Santoso. Kebetulan pula saat itu Felicia berada di dalam mobil milik saya itu,” ungkap Tony Chandra.

Berdasarkan himpauan dari lapangan, pagi itu,  oknum yang membawa lari satu unit mobil Isuzu Panther Biru benomor polisi B 7207 JF  diduga 3 pelaku yang sedang melintasin Jalan Madio Santoso Medan Timur.

Kepala Kepolisian Resort Kota Medan, Komisaris Besar Mardiaz Kusin Dwihananto ketika dikonfirmasi wartawan SUMUT24  mengaku belum bisa memastikan kabar tersebut. Kata dia, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan pengembangan di lapangan.

“Belum bisa kami pastikan bahwa itu senjata api. Masih kami selidiki,” kata Mardiaz, Selasa (16/2) sore.

Mardiaz mengungkapkan, pencurian mobil Isuzu Panther biru B 7207 JF dan penculikan putri Tony Chandra bermula saat korban memanaskan mesin mobilnya di halaman rumahnya di Jl Madio Santoso, Medan Timur. Saat kendaraan tengah menyala, putri korban bernama Felicia (6) tengah berada di dalam mobil.“Menurut keterangan saksi, diduga pelakunya tiga orang. Saat mobil korban menyala, pelaku langsung membawa kabur mobil tersebut,” kata Mardiaz.

Usai mencuri kendaraan korban, pelaku pun ‘membuang’ putri korban di Jl KL Yos Sudarso tak jauh dari rumah sakit Martha Friska. Di sana, putri korban diselamatkan oleh warga. (RC)

Berita Terkait

Berita

Pertamina Patra Niaga Apresiasi Kejari Belawan, Tegakkan Hukum Illegal Tapping

Berita

Kabid Penmad Kanwil Sumatera Utara Pimpin Upacara Hari Guru Nasional 2024

Berita

Wakil Bupati Asahan Ikuti Penanaman Perdana Program PSR

Berita

Wakil Bupati Asahan Pantau Pendistribusian Logistik di Beberapa Kecamatan

Berita

Bupati Asahan Tinjau Persiapan Pemilu 2024 Di Kecamatan

Berita

Pemkab Asahan Raih Peringkat Tertinggi Keempat Dalam Kepatuhan Pelayanan Publik Dari Ombudsman RI